Minggu, 14 November 2010

Jangan Pernah Menjadi Lemah Karna Cinta

Barusan aja posting tulisan yang berbau-bau curhatan cinta, tapi hanya dalam 1 jam aku merubah keputusan. Buat apa memperlihatkan kelemahan diri sendiri, cuma bikin orang2 lain senang dengan penderitaan kita, especially 'bout love. NO WAY.... jangan pernah jadi lemah karna cinta. Cukup sekian aku bicara soal cinta, cukup kusimpan di hati saja, kunci rapat2 dan buang jauh ke laut aja.....

Hidup itu indah, buat apa berkeluh kesah tentang cinta. Bukan begitu....?

Sabtu, 13 November 2010

The Deepest Feeling of My Heart

Terkadang aku muak melihat kelakuan mereka, benci mendengar kata-kata mereka, tapi aku tak pernah bisa berbuat apa-apa. Banyak hal-hal yang tak aku suka, tapi aku tak bisa berkata-kata. Banyak hal yang bertentangan dengan hati nuraniku di sana, sebuah tempat yang penuh dengan orang-orang munafik, rakus, pemalas, pembohong, orang-orang yang tak menghargai usaha orang lain dan merasa dirinya yang paling penting. Celakanya.... aku mulai terseret ke dalam arus mereka. Otakku mulai dicuci disana. Aku merasa mulai berbelok arah, menuruti keinginan mereka yang sama sekali tidak aku suka. Rasanya aku terlalu kecil, terlalu lemah.

Ada banyak tawa di sana, ada banyak ceria di sana, tapi entah mengapa aku merasa sendiri, merasa sepi. Tak ada yang bisa aku percaya di sana, bahkan untuk sekedar berbagi perasaan tertentu di hati kecilku aku tak berani mengungkapkannya. Tak ada teman sejati di sana. Hanya kemunafikan dan persaingan dunia. Entahlah, aku merasa demikian adanya.

Aku mendengar si A berkata, aku mendengar si B berkata. Kata-kata yang sama. Bergunjing satu sama lain tanpa mereka sadari bahwa mereka lebih buruk dari orang-orang yang mereka bicarakan kejelekannya. Dan celakanya lagi, aku menikmatinya. Aku menyukainya. Aku jadi pelaku di dalamnya. Aku merasa jadi orang munafik sedunia.

Ya TUHAN, aku ingin menghentikan semua ini. Tolong aku ya TUHAN.......